Pengertian Manusia
Manusia
adalah makhluk sosial yang senantiasa membutuhkan orang lain, oleh karena itu
manusia senantiasa membutuhkan interaksi
dengan manusia yang lain. Seorang Antropologi Indonesia yaitu Koentjaraningrat
menyatakan bahwa masyarakat adalah kesatuan hidup manusia yang berinteraksi
menurut suatu sistem adat istiadat tertentu yang bersifat terus menerus, dan
yang terikat oleh suatu rasa identitas bersama. Pandangan yang dikemukakan oleh
Koentjaraningrat tersebut menegaskan bahwa di dalam masyarakat terdapat
berbagai komponen yang saling berinteraksi secara terus menerus sesuai dengan
sistem nilai dan sistem norma yang di anutnya. Interaksi antar komponen
tersebut dapat terjadi antara individu dengna individu, antara lain individu
dengan kelompok, maupun antara kelompok dengan kelompok.
Hakikat
manusia
Hakekat manusia
adalah sebagai berikut :
1.
Makhluk yang memiliki tenaga dalam yang dapat menggerakkan hidupnya untuk
memenuhi kebutuhan-kebutuhannya.
2.
Individu yang memiliki sifat rasional yang bertanggung jawab atas tingkah laku
intelektual dan sosial.
3.
yang mampu mengarahkan dirinya ke tujuan yang positif mampu mengatur dan
mengontrol dirinya dan mampu menentukan nasibnya.
4.
Makhluk yang dalam proses menjadi berkembang dan terus berkembang tidak pernah
selesai (tuntas) selama hidupnya.
5.
Individu yang dalam hidupnya selalu melibatkan dirinya dalam usaha untuk
mewujudkan dirinya sendiri, membantu orang lain dan membuat dunia lebih baik
untuk ditempati
6.
Suatu keberadaan yang berpotensi yang perwujudanya merupakan ketakterdugaan
dengan potensi yang tak terbatas
7.
Makhluk Tuhan yang berarti ia adalah makhluk yang mengandung kemungkinan baik
dan jahat.
8.
Individu yang sangat dipengaruhi oleh lingkungan turutama lingkungan sosial,
bahkan ia tidak bisa berkembang sesuai dengan martabat kemanusaannya tanpa
hidup di dalam lingkungan sosial.
Kepribadian
Bangsa Timur
Kepribadian Bangsa Timur merupakan
suatu karakter yang mencerminkan masyarakat yang menganut budaya dari Timur
(Asia & Timur-Tengah), yang menunjukkan ke-khasan dan pola pikir dan
kebiasaan yang terdapat di daerah Timur.
Kepribadian bangsa timur pada umumnya merupakan kepribadian yang mempunyai
sifat tepo seliro atau memiliki sifat toleransi yang tinggi. Dalam berdemokrasi bangsa timur
umumnya aktif dalam mengutarakan aspirasi rakyat. Seperti di negara Korea,
dalam berdemokrasi mereka duduk sambil memegang poster protes dan di negara
Thailand, mereka berdemokrasi dengan tertib dan damai. Terdapat ciri khas dalam berbagai negara yang mencerminkan negara
tersebut memiliki suatu kepribadian yang unik. Bangsa timur juga memiliki
kebudayaan yang masih kental dari negara atau daerah masing-masing.
Contoh
Kepribadian Bangsa Timur
Dalam hal berpakaian bangsa timur
selalu sopan, berbeda dengan bangsa barat yang lebih memilih cara berrpakaian
terbuka, bangsa timur lebih mengutamakan kesopanan hal ini yang menjadi ciri khas
bangsa timur dalam hal berpakaian, dalam hal berbicara pun bangsa timur selalu
ramah, sopan dan lemah lembut, tidak hanya dalam hal berpakaian bangsa timur
pun masih sangat menjaga erat budaya yang diturunkan oleh leluhurnya, seperti
halnya di Bali, Bali merupakan daerah yang sangat terkenal akan budayanya,
salah satunya adalah tari kecak, tari kecak adalah tarian yang sangat khas di Bali,
jika kalian ke sana kalian tidak akan asing lagi dengan tarian ini, tari kecak
adalah budaya dari bali yang sangat terkenal di Indonesia bahkan sampai
mancanegara, ini adalah kebudayaan bangsa timur khususnya kebudayaan Indonesia yang
masih sangat dijaga erat dan dilestarikan oleh masyarakat Bali. Terlebih dari
itu semua kita sebagai bangsa Indonesia harus bangga dengan semua budaya yang
kita miliki, kita sebagai manusia wajib menjaga dan melestarikan budaya-budaya
yang ada di Indonesia agar tidak punah dimakan waktu.
Sumber:
Komentar
Posting Komentar